Eko Winantyo pelatih Woodball mengatakan, permainan tersebut merupakan cabang olahraga baru dan semua peralatan terbuat dari bahan baku kayu seperti bola, stick/pemukul, dan gawang (gate).
“Permainan ini cocok untuk dimainkan diberbagai umur dari usia dini, remaja, maupun para orang tua, karena olahraga ini memiliki sifat santai dan enjoi untuk dimainkan,” katanya kepada Gunungkidulpost.com, Minggu,(11/1/2015).
Ia menambahkan, Woodball di Gunungkidul baru berjalan satu tahun. Hingga sampai awal tahun 2015, peserta yang bergabung dicabang olahraga Woodball mengalami peningkatan walaupun belum seluruh masyarakat tahu tentang bentuk permainan tersebut.
“Harapan kami pemerintah melalui KONI Gunungkidul, segera mengambil langkah kedepan untuk kemajuan cabang olahraga baru ini,” pungkas eko disela-sela membimbing latihan di Taman Kota Wonosari.
Tag :
even
0 Komentar untuk "Masyarakat Gunungkidul Mulai Minati Permainan Wood Ball"